Majene- Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Majene Provinsi Sulbar, kini terus menjangkau masyarakat Kabupaten Majene melalui kegiatan Misselukke Sioal-Ola, Sabtu malam 13 Juli 2024.
Kegiatan Missulekka Siola-Ola dalam setiap pertemuan dimasyarakat bersama pasangan Arismunandar – Adi Ahsan menjadi ciri khas mereka merujuk pada semboyang masyarakat tanah mandar.
Kini pertemuan tersebut digelar bersama masyarakat Onang Kecamatan Sendana Kabupaten Majene Provinsi Sulbar, serta dihadiri ratusan warga yang datang bertatap muka secara langsung dan mendengarkan paparan program pasangan Amanah.
Pasangan Amanah dalam kesempatan tersebut kembali menegaskan program kerja mereka kelak memimpin Kabupaten Majene.
Menurutnya, pasangan Amanah telah berkomitmen menghadirkan perubahan melalui perbaikan pelayanan publik berkualitas untuk masyarakat Kabupaten Majene.
“Program tersebut telah menjadi skala prioritas kami kedepan setelah mendapatkan mandat dari masyarakat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majene nantinya,” ungkap Amanah.
Ia menjelaskan, Program biaya pendidikan gratis kepada masyarakat berprestasi yang masuk dalam kategori keluarga miskin. Selain itu, BPJS gratis kepada masyarakat miskin dan akan mendorong pelayanan adminduk ke tiap Kecamatan.
Termasuk program rumah singgah yang berada diMakassar. Itu juga kita akan maksimalkan kedepan dan memastikan setiap tahunnya dianggarkan melalui APBD.
“Jadi nantinya, masyarakat Majene yang ingin berobat diMakassar silahkan datang saja kerumah singgah,” ujarnya.
Saat berlangsung acara silaturahmi dan sosialisasi seorang masyarakat Onang melontarkan pertanyaan kepada pasangan Amanah dan dianggap program Majene religius gagal dalam penerapan.
Pasalnya, warga tersebut justru meminta kepada pasangan Amanah kelak memimpin Majene untuk memperhatikan Insentif para imam dan pengurus masjid.
“Harapan kami kelak memimpin Majene untuk dapat memberikan perhatian terhadap insentif imam dan pengurus masjid kedepan,” terangnya.
Acara Missulekka Siola-Ola bersama masyarakat Onang Kecamatan Sendana Kabupaten Majene Provinsi Sulbar, dihadiri ratusan orang termasuk para tokoh agama dan lainnya. (as)